D-ribosa
Nama Produk | D-ribosa |
Penampilan | Bubuk putih |
Bahan Aktif | D-ribosa |
Spesifikasi | 98% ,99,0% |
Metode Tes | HPLC |
TIDAK KAS. | 50-69-1 |
Fungsi | Perawatan Kesehatan |
Sampel Gratis | Tersedia |
COA | Tersedia |
Umur simpan | 24 Bulan |
Fungsi bubuk D-ribosa terutama meliputi aspek-aspek berikut:
1. Pasokan energi: D-ribosa, sebagai salah satu bahan pembangun ATP, berpartisipasi dalam sintesis energi di dalam sel. ATP merupakan molekul energi utama dalam sel, yang mampu menyimpan dan melepaskan energi serta mendukung metabolisme dan aktivitas sel.
2. Kesehatan Kardiovaskular: Bubuk D-Ribosa digunakan untuk mendukung kesehatan jantung. Suplementasi bubuk D-ribosa dapat memberikan energi tambahan pada sel otot jantung, sehingga meningkatkan kesehatan jantung.
3. Peningkatan performa olahraga: Bubuk D-ribosa juga banyak digunakan di kalangan atlet untuk membantu meningkatkan performa olahraga dan mempersingkat waktu pemulihan.
4. Sindrom Kelelahan Kronis: Bubuk D-ribosa dapat digunakan untuk meningkatkan pemulihan energi dan memperbaiki gejala pada pasien dengan sindrom kelelahan kronis.
Fungsi bubuk D-ribosa terutama meliputi aspek-aspek berikut:
1. Pasokan energi: D-ribosa, sebagai salah satu bahan pembangun ATP, berpartisipasi dalam sintesis energi di dalam sel. ATP merupakan molekul energi utama dalam sel, yang mampu menyimpan dan melepaskan energi serta mendukung metabolisme dan aktivitas sel.
2. Kesehatan Kardiovaskular: Bubuk D-Ribosa digunakan untuk mendukung kesehatan jantung. Suplementasi bubuk D-ribosa dapat memberikan energi tambahan pada sel otot jantung, sehingga meningkatkan kesehatan jantung.
3. Peningkatan performa olahraga: Bubuk D-ribosa juga banyak digunakan di kalangan atlet untuk membantu meningkatkan performa olahraga dan mempersingkat waktu pemulihan.
4. Sindrom Kelelahan Kronis: Bubuk D-ribosa dapat digunakan untuk meningkatkan pemulihan energi dan memperbaiki gejala pada pasien dengan sindrom kelelahan kronis.
Bubuk D-ribosa terutama digunakan untuk suplai energi dan peningkatan kinerja sel-sel dalam tubuh, karena D-ribosa terlibat dalam sintesis nukleotida dan pembentukan ATP.
Kantong 1,1kg/aluminium foil, dengan dua kantong plastik di dalamnya
2. 25kg/karton, dengan satu kantong aluminium foil di dalamnya. 56cm*31.5cm*30cm, 0,05cbm/karton, Berat kotor: 27kg
3. Drum fiber 25kg/, dengan satu kantong aluminium foil di dalamnya. 41cm*41cm*50cm,0,08cbm/drum, Berat kotor: 28kg